Kabar Terupdate – Netizen lagi ramai nih, setelah sebuah video viral di media sosial yang memperlihatkan seorang pemilik warung ngamuk besar-besaran gara-gara anak sekolah ketahuan kelonan di warungnya. Nggak tanggung-tanggung, aksi ini langsung bikin geger warga sekitar dan jagat maya.
Viral Warung Jadi ‘Tempat Nongkrong Romantis’?
Awalnya si pemilik warung nggak curiga apa-apa. Seperti biasa, banyak anak sekolah yang mampir beli makanan ringan atau sekadar nongkrong abis jam sekolah. Tapi siapa sangka, warung yang tadinya tempat jajan santai malah berubah jadi ajang kelon-kelon di jam pulang sekolah.
HOT NEWS !
— d' Qiu ™ (@KutaReal_X) September 10, 2024
PEMILIK WARUNG NGAMUK LIAT ANAK SEKOLAH PADA KELONAN DI WARUNGNYA.
ANAK SEKOLAH SKRG BRUTAL !#VideoViral #TimnasIndonesia #TimnasDay #Timnas Fufufafa pic.twitter.com/wxwn9sMoqI
Dengan muka merah padam, si bapak pemilik warung langsung membubarkan ‘kerumunan mesra’ ini. Di video yang beredar, beliau tampak nggak bisa nahan emosinya. “Ini warung buat makan, bukan buat kelonan!” teriaknya sambil mengusir anak-anak itu.
Anak Sekolah Sekarang Brutal?
Fenomena Viral ini bikin banyak orang geleng-geleng kepala. Banyak netizen yang nggak habis pikir dengan kelakuan anak sekolah zaman sekarang. “Dulu ke warung buat beli es teh, sekarang buat kelonan. Edan, brutal bener anak sekolah sekarang,” komentar salah satu netizen.
Banyak yang khawatir dengan moral anak muda sekarang, yang makin berani dan nggak kenal tempat. Beberapa pihak menyarankan supaya ada pengawasan lebih ketat dari sekolah maupun orang tua. Tapi nggak sedikit juga yang menyalahkan pengaruh media sosial dan tren remaja yang makin nggak terkontrol.
Netizen: Jangan Sampai Terulang!
Setelah kejadian ini viral, banyak netizen yang berharap agar anak-anak sekolah lebih menghormati tempat umum. “Nggak masalah sih pacaran, tapi jangan di warung juga, bro! Kasihan yang punya tempat,” tulis salah satu pengguna Twitter.
Sementara itu, si pemilik warung sudah melapor ke pihak sekolah dan berharap ada tindakan tegas biar warungnya nggak lagi jadi ‘zona kelonan’. Semoga aja kejadian ini nggak terulang lagi, ya!
Gimana menurut kamu tentang kejadian ini? Brutal nggak, tuh?
