Kabar Terupdate” Dua anggota Polres Sikka, Bripka Ahmad Rifai dan Bripka Kurd Anyelus Say, sedang bertugas di sekitar pantai ketika suara panik mulai terdengar. Teriakan minta tolong dari sekelompok anak-anak menarik perhatian mereka. Mereka segera menyadari bahwa seorang bocah berusia 8 tahun terseret arus laut dan terjebak di tengah. Tanpa membuang waktu, Bripka Ahmad Rifai, yang menyadari situasi genting tersebut, langsung melepaskan perlengkapannya dan bergegas terjun ke laut yang berombak kuat.
Polisi di Sikka Selamatkan Bocah 8 Tahun yang Tenggelam Terseret Arus Laut
— Miss Tweet | (@Heraloebss) November 4, 2024
KRONOLOGI
■ Dua anggota Polres Sikka, Bripka Ahmad Rifai dan Bripka Kurd Anyelus Say dikejutkan oleh teriakan minta tolong dari anak-anak yang sedang berenang di laut.
■Tanpa berpikir panjang, Bripka… pic.twitter.com/qejKJ2dw3l
Rifai menghadapi tantangan besar. Arus laut yang deras menghalangi setiap upayanya untuk mendekati korban. Namun, tekadnya untuk menyelamatkan bocah itu begitu kuat, sehingga ia terus berusaha menembus arus, mengabaikan rasa lelah dan risiko yang mungkin mengancam keselamatannya sendiri. Dengan setiap kayuhan, Rifai semakin mendekat, sementara Bripka Kurd Anyelus Say tetap siaga di darat, mengawasi situasi dan siap memberi bantuan jika diperlukan.
Setelah perjuangan yang tidak singkat, Rifai akhirnya berhasil mencapai bocah yang mulai kelelahan dan panik. Ia meraih bocah itu dan membawanya ke pelukan aman. Keduanya kemudian menghadapi arus dalam perjalanan kembali ke tepi pantai. Dengan kesigapan dan keterampilannya, Rifai mampu menahan tubuh bocah itu sambil melawan ombak yang terus menghantam mereka.
Ketika keduanya berhasil mencapai tepi, sorak sorai dan tepuk tangan meledak dari orang-orang yang menyaksikan aksi heroik tersebut. Bocah itu diselamatkan dalam keadaan selamat, meskipun tampak lemah dan ketakutan. Kehadiran Bripka Ahmad Rifai dan Bripka Kurd Anyelus Say hari itu menjadi penyelamat dalam situasi yang menegangkan, memberikan bukti nyata tentang keberanian dan pengabdian dua polisi ini dalam melindungi masyarakat, bahkan di tengah situasi berbahaya.