Ladang Ganja Kembali Ditemukan di Lereng Semeru, 4.495 Tanaman Diamankan

Kabar Terupdate- Polres Lumajang kembali menemukan 5 titik ladang ganja di TNBTS di Desa Argosari, Kecamatan Senduro, Lumajang. Lima titik ladang ganja itu berada di lereng Gunung Semeru.
Ladang ganja itu ditemukan di tengah hutan yang dikelilingi semak belukar yang lebat. Lokasinya berada di medan yang curam yang tidak dilalui penduduk setempat.

Lahan dan titiknya ladang ganja ini berbeda dengan penemuan sebelumnya, meski masih satu desa.

Dari 5 lima titik ladang ganja tersebut, petugas mengamankan total sebanyak 4.459 batang tanaman ganja dengan ketinggian mulai 20 cm hingga 1,5 meter.

“Alhamdulillah kami berhasil mengungkap ladang ganja di kawasan TNBTS sebanyak 4.459 batang tanaman ganja,” kata Kapolres Lumajang AKBP Zainur Rofik kepada wartawan di mapolres, Jumat (1/11/2024).

Temuan ribuan batang tanaman ganja yang telah diamankan di Mapolres Lumajang. Dan penemuan ini hasil pengembangan dari temuan ganja sebelumnya yang dilakukan Tim gabungan Polres Lumajang.

Polisi bersama anggota TNI dan petugas Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) sebelumnya untuk kesekian kali kembali menemukan ladang ganja di kawasan TNBTS.

Sebelumnya, tim gabungan menemukan ladang ganja itu di Dusun Pusung Duwur, Desa Argosari, Senduro. Berdasarkan keterangan yang disampaikan Rabu (2/10), polisi kembali menemukan 5 titik ladang ganja di lereng Gunung Semeru dan berhasil mengamankan 1.500 batang tanaman ganja.

“Kami berhasil mengamankan 1.500 tanaman ganja dari 5 titik ladang ganja yang berada di kawasan TNBTS,” ujar Wakapolres Lumajang Kompol I Komang Yuwandi Sastra kepada detikJatim, saat itu.

Sama dengan temuan baru-baru ini, ribuan tanaman ganja itu juga ditanam di medan yang terjal serta tertutup semak belukar sehingga sulit dideteksi oleh petugas.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *