Kabar Terupdate – Viral Sebuah rekaman video yang memperlihatkan dua pria terlibat baku hantam di pinggir jalan raya mendadak viral di media sosial. Dalam video tersebut, terlihat kedua pria itu bertarung dengan sengit, sementara sejumlah warga yang melintas tampak khawatir dan hanya bisa menyaksikan dari kejauhan. Perkelahian ini diduga dipicu oleh perselisihan soal perebutan lahan yang telah berlangsung lama antara kedua pihak.
Awalnya, suasana di lokasi kejadian tampak biasa saja, hingga tiba-tiba terdengar teriakan keras dari kedua pria tersebut. Tanpa peringatan, keduanya saling melayangkan pukulan di tepi jalan, membuat sejumlah pengendara berhenti sejenak untuk melihat apa yang terjadi. Salah seorang saksi mata mengatakan, “Mereka terlihat sangat marah, sampai-sampai tidak peduli ada banyak orang di sekitarnya. Satu orang bahkan jatuh terduduk setelah terkena pukulan keras.”
Puncak Emosi Memicu Aksi Brutal dan di viralkan warga sekitar.
Perkelahian itu berlangsung cukup lama sebelum akhirnya salah satu pria tumbang setelah terkena pukulan bertubi-tubi dari lawannya. Warga yang melihat kejadian ini sempat berusaha melerai, namun kedua pria tersebut tampak terlalu emosi untuk berhenti. “Warga berusaha mendekat, tapi mereka terus bertarung. Setelah salah satunya tumbang, baru orang-orang berani mendekat untuk memisahkan,” tambah saksi.
Carok di Gresik " Pak Ogah " rebutan lahan pic.twitter.com/ry0Vuldf8o
— BACOT (@bacottetangga__) October 30, 2024
Menurut keterangan yang beredar, konflik ini diduga berkaitan dengan perebutan lahan. Keduanya diketahui telah lama berseteru, dan insiden di pinggir jalan ini menjadi klimaks dari perselisihan tersebut. Sayangnya, upaya mediasi antara keduanya sebelumnya belum membuahkan hasil, hingga akhirnya perkelahian fisik pun tak terhindarkan.
Respon Warganet dan Pihak Kepolisian akibat video viral
Video viral baku hantam ini cepat tersebar di berbagai platform media sosial, dan warganet pun ramai memberikan komentar. Beberapa warganet mengkritik aksi keduanya yang mempertaruhkan keselamatan di tempat umum, sementara yang lain menyayangkan bahwa perselisihan tanah ini tidak dapat diselesaikan dengan damai.
Pihak kepolisian yang menerima laporan langsung mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut. Petugas telah meminta keterangan saksi di tempat kejadian dan memeriksa rekaman CCTV di sekitar area. “Kami akan mengusut motif di balik perkelahian ini dan mengupayakan langkah mediasi lebih lanjut, agar tidak menimbulkan insiden serupa di masa depan,” ungkap juru bicara kepolisian setempat.
Pentingnya Menjaga Keamanan di Tempat Umum
Peristiwa ini menjadi pengingat bahwa penyelesaian masalah secara kekerasan hanya akan memperburuk keadaan dan membahayakan diri sendiri maupun orang lain di sekitar. Konflik, terutama yang terkait kepemilikan lahan, sebaiknya diselesaikan melalui jalur hukum dan musyawarah yang tepat agar tidak berujung pada hal-hal yang merugikan.
Kasus baku hantam ini mencerminkan perlunya pendekatan yang lebih damai dan bijaksana dalam menyelesaikan permasalahan, terutama di tengah lingkungan publik. Semoga ini menjadi pelajaran bagi semua pihak agar dapat mengedepankan jalan damai dalam setiap penyelesaian konflik.
