Kuantan Singingi, Riau – Sebuah kecelakaan tragis terjadi di Jalan Lintas Teluk Kuantan – Pekanbaru, Kabupaten Kuantan Singingi, Riau. Kecelakaan yang melibatkan sebuah mobil Daihatsu Gran Max dan sepeda motor Honda Scoopy Prestige 110 ini mengakibatkan seorang pengendara motor mengalami luka parah.
Adu banteng antara Daihatsu Gran Max dan Honda Scoopy Prestige 110 di Jl. Lintas Teluk Kuantan – Pekanbaru, Kab. Kuansing, Riau (15/10/24). pic.twitter.com/cisWRwV7pe
— BACOT (@bacottetangga__) October 18, 2024
Kronologi Kejadian
Menurut saksi mata di lokasi, kecelakaan terjadi sekitar pukul 13.00 WIB. Insiden tersebut diduga akibat mobil Daihatsu Gran Max yang melaju dari arah Pekanbaru hilang kendali saat berusaha menyalip kendaraan lain di depannya. Mobil tersebut kemudian masuk ke jalur berlawanan dan menabrak sepeda motor Honda Scoopy yang datang dari arah Teluk Kuantan.
“Saat itu mobil Gran Max berusaha menyalip truk di depannya, tapi tiba-tiba mobil oleng dan langsung masuk ke jalur motor. Tabrakan pun tidak bisa dihindari. Pengendara motor terpental beberapa meter setelah tabrakan,” ujar salah seorang saksi yang berada di lokasi kejadian.
Pengendara motor, seorang pria berusia sekitar 25 tahun, mengalami luka serius dan segera dilarikan ke RSUD Kuantan Singingi untuk mendapatkan perawatan intensif. Sementara itu, pengemudi mobil Gran Max dilaporkan hanya mengalami luka ringan.
Kondisi Kendaraan dan Korban
Kondisi kedua kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan tersebut mengalami kerusakan parah. Honda Scoopy Prestige 110 terlihat hancur di bagian depan, dengan roda depan yang patah dan bodi motor yang ringsek. Sementara itu, Daihatsu Gran Max mengalami kerusakan di bagian depan mobil, termasuk kaca depan yang pecah dan bemper yang hancur akibat benturan keras.
Tim medis yang berada di lokasi segera memberikan pertolongan pertama kepada pengendara motor, yang mengalami luka di bagian kepala dan kaki. Pengendara motor tersebut berada dalam kondisi kritis saat dilarikan ke rumah sakit, sementara pengemudi Gran Max segera diperiksa oleh pihak kepolisian untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
Penanganan di Lokasi Kejadian
Petugas kepolisian dari Polres Kuantan Singingi segera tiba di lokasi setelah menerima laporan kecelakaan. Mereka melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan. Berdasarkan analisis awal, kecelakaan ini disebabkan oleh faktor kelalaian pengemudi mobil yang mencoba menyalip di jalur yang tidak aman.
“Kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut mengenai penyebab pasti kecelakaan ini, namun dari informasi awal, pengemudi mobil diduga melakukan manuver berbahaya dengan menyalip di jalur berlawanan. Kami akan terus melakukan investigasi untuk menentukan apakah ada unsur pelanggaran lalu lintas dalam kejadian ini,” ujar petugas kepolisian di lokasi kejadian.
Jalan Lintas Teluk Kuantan – Pekanbaru, yang merupakan jalur utama penghubung antar wilayah, sempat mengalami kemacetan akibat kecelakaan ini. Petugas lalu lintas segera mengatur arus kendaraan dan membersihkan sisa-sisa kecelakaan untuk membuka kembali jalur tersebut.
Imbauan Keselamatan Berkendara
Kecelakaan ini menjadi pengingat bagi semua pengendara untuk selalu berhati-hati dan mengikuti aturan lalu lintas, terutama saat berkendara di jalur yang padat dan rawan kecelakaan. Upaya menyalip kendaraan lain harus dilakukan dengan penuh kewaspadaan dan memperhatikan kondisi lalu lintas agar tidak membahayakan diri sendiri maupun orang lain.
“Kami mengimbau kepada seluruh pengendara, baik mobil maupun motor, untuk lebih berhati-hati, terutama saat ingin menyalip kendaraan lain. Pastikan jalur aman dan hindari tindakan yang membahayakan pengguna jalan lainnya,” ujar petugas kepolisian.
Penanganan Lebih Lanjut
Pengemudi Daihatsu Gran Max yang terlibat dalam kecelakaan saat ini sedang menjalani pemeriksaan di kantor polisi untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Pihak kepolisian juga akan melakukan uji kelayakan terhadap kendaraan yang terlibat untuk memastikan tidak ada faktor teknis yang menjadi penyebab kecelakaan.
Sementara itu, keluarga pengendara motor yang mengalami luka parah saat ini sedang menunggu perkembangan kondisi korban di rumah sakit. Kondisi korban hingga saat ini masih dalam perawatan intensif, dan pihak rumah sakit belum memberikan keterangan lebih lanjut mengenai perkiraan pemulihannya.