Kabar Terupdate – Kecelakaan maut kembali terjadi di ruas jalan tol kota Makassar pada hari Selasa pagi (26/09/2024). Sebuah mobil pribadi yang dikendarai oleh seorang pria berinisial B menabrak bagian belakang truk kontainer yang sedang melaju pelan. Insiden tragis ini menewaskan istri dan anaknya yang ikut dalam kendaraan tersebut, sementara B sendiri mengalami luka serius. Berikut kronologi dan detail dari kecelakaan yang mengejutkan ini.
Kecelakaan terjadi sekitar pukul 07.15 WITA di ruas Tol Makassar, saat lalu lintas sedang cukup padat akibat jam sibuk. Mobil yang dikendarai B melaju dengan kecepatan tinggi dan diduga kehilangan kendali saat mencoba berpindah jalur. Tanpa sempat menghindar, mobil tersebut menghantam bagian belakang truk kontainer besar yang berada di jalur yang sama.
Benturan keras menyebabkan bagian depan mobil remuk dan hancur tak berbentuk. Kecelakaan ini berlangsung sangat cepat, membuat penumpang di bagian depan, yaitu istri B, tewas seketika akibat luka parah di kepala. Sang anak, yang duduk di kursi belakang, juga dinyatakan meninggal di tempat karena terjepit dalam kabin mobil yang rusak.
Beberapa saat setelah kejadian, para pengendara yang melintas langsung menghentikan kendaraan mereka dan mencoba memberikan pertolongan. Namun, kondisi mobil yang hancur membuat upaya untuk mengeluarkan korban sangat sulit. Tim penyelamat dari kepolisian dan petugas tol baru tiba di lokasi beberapa menit kemudian, dan langsung melakukan evakuasi.
Istri dan anak B sudah dinyatakan meninggal di tempat kejadian, sementara B yang berada di kursi pengemudi masih menunjukkan tanda-tanda kehidupan meski dalam kondisi kritis. Dia segera dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan intensif.
video lokasi kejadian : pic.twitter.com/FpI24yLh9Z
— Folkshitt (@folkshittmedia) September 27, 2024
Berdasarkan informasi awal dari pihak kepolisian, kecelakaan ini diduga terjadi karena kelalaian pengemudi yang tidak memperhatikan jarak aman dengan kendaraan di depannya. Selain itu, kondisi jalan yang padat juga mungkin menjadi faktor penyebab terjadinya tabrakan.
Polisi saat ini masih melakukan penyelidikan lebih lanjut, termasuk mengecek apakah ada indikasi kecepatan berlebih atau faktor teknis lain yang memicu kecelakaan. Sopir truk kontainer, yang selamat tanpa cedera, telah dimintai keterangan untuk membantu penyelidikan.
Kecelakaan ini langsung menyebar luas melalui media sosial dan berita lokal, mengundang simpati mendalam dari masyarakat. Keluarga korban yang menerima kabar duka sangat terpukul atas kejadian ini. Kerabat dekat menyatakan bahwa mereka tidak menyangka perjalanan rutin pagi hari tersebut akan berakhir dengan tragedi.
Warga di sekitar lokasi juga menyoroti betapa seringnya kecelakaan terjadi di ruas tol tersebut, terutama di jam-jam sibuk. Beberapa pengguna jalan bahkan mengeluhkan kurangnya pengawasan dan rambu-rambu yang efektif di sepanjang jalur tol yang sering dipadati kendaraan berat seperti truk dan kontainer.
Setelah kejadian ini, pihak kepolisian mengimbau para pengendara, terutama di jalan tol, untuk selalu waspada dan menjaga jarak aman dengan kendaraan di depannya, terutama saat lalu lintas padat. Polisi juga mengingatkan pentingnya mematuhi batas kecepatan dan tidak terburu-buru di jalan, mengingat kondisi di tol yang seringkali penuh dengan kendaraan berat.
Selain itu, pengguna jalan juga disarankan untuk selalu memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan prima sebelum berkendara, mengingat banyaknya kecelakaan yang disebabkan oleh faktor teknis seperti rem yang tidak berfungsi dengan baik atau kondisi ban yang tidak layak.
Kecelakaan tragis yang merenggut nyawa istri dan anak B di ruas tol Makassar ini menjadi pengingat bahwa keselamatan berkendara harus selalu diutamakan, terutama di jalan tol yang sering kali menjadi lokasi rawan kecelakaan. Semoga keluarga korban diberikan ketabahan, dan kejadian ini dapat menjadi pelajaran bagi semua pengendara agar lebih berhati-hati dalam berkendara, khususnya saat berada di jalan yang dipadati kendaraan berat.